Dji Sam Soe Urban Jazz Crossover Kembali Sapa Penggemar

| Friday, April 30, 2010
Dji Sam Soe Urban Jazz Crossover kembali hadir di tahun 2010 sebagai tahun ketiga setelah sukses digelar di tahun-tahun sebelumnya.

Dalam event musik tersebut para musisi yang sudah tidak asing di belantika musik Indonesia akan menunjukan satu perubahan dan perpaduan musik yang luar biasa. Kali ini akan hadir Dewi Sandra, Kikan Cokelat, Ipang BIP, Maylaffayza, Ello, Sandy Sondhoro, DJ Cream, Kyriz Boogiemen, Yuyun, dan Drew.

Tak ketinggalan musisi senior juga akan turut menghentak kota Medan yakni Ahmad Albar dan Indra Lesmana.

Satu konsep perubahan tersebut akan dilakukan dalam event Dji Sam Soe Urban Crossover yang akan menghentak sekaligus menghibur masyarakat khususnya pencinta musik jazz. Dan untuk kota Medan akan digelar Jumat malam ini (30/04) bertempat di Hotel JW Marriot, Medan.

Menurut Rama Ishawara selaku Asociate Brand Manager Dji Sam Soe yang didampinggi Eki Puradireja selaku Music Director kepada wartawan pada Kamis (28/4) di JW Marriot, Medan, mengatakan bahwa pihaknya selalu berupaya menggali ide untuk menciptakan konsep event jazz yang inovatif, variatif, dan spektakuler.

"Kami merasa bangga karena sejak awal event Dji Sam Soe Urban Jazz Croossover selalu sukses termasuk di tahun kedua pada tahun lalu. Jadi kami sangat bangga karena mampu memberi warna baru dalam dunia musik Indonesia,sehingga mendapatkan peningkatan apresiasi," katanya.

"Persiapan sendiri telah dilakukan sejak tahun lalu,termasuk dengan pengembangan konsep acara hingga pemilihan para musisi. Jadi apa yang terjadi di tahun lalu, kami optimis tahun ini bakal lebih sukses," ungkap Rama.

Kali ini para musisi sendiri dikatakan Rama akan ada sejumlah hits yang telah di-crossover sehingga dapat memberikan satu bentuk terbaru dan mengejutkan.

"Para musisi akan menghadirkan satu pertunjukan dan musik yang terbaru. Dan satu hal akan hadir juga musisi senior Ahmad Albar dan Indra Lesmana ini yang pertama sekali melibatkan musisi senior yang disajikan dengan konsep yang lebih atraktif dan interaktif," katanya.

Tidak hanya itu,dalam hal menunjukkan satu kecintaan kepada negeri pihaknya sendiri dikatakan Rama akan menampilkan konsep etnik kontemporer Indonesia.

"Sebagai bukti di tahun ini ada perubahan dan menunjukan rasa cinta budaya negeri akan ditampilkan musik etnik kontemporer berupa gendang sunda," kata Rama.

Tidak hanya itu,perubahan yang akan dilakukan dalam Dji Sam Soe Urban Jazz Crossover akan terjadi perbedaan di atas panggung.

"Di panggung juga akan terjadi perubahan karena dipakainya Moveable Projected Backdrop yang akan membentuk delapan formasi berbeda yang dipadu dengan tailor made visual dan teknologi 3D Masking dan Augmented Projection.Jadi ini benar-benar pertunjukan musik terbaik yang diberikan," paparnya.

Disatu sisi,Eki Puradireja yang merupakan music director Dji Sam Soe Urban Jazz Crossover menyatakan bahwa acara musik ini benar-benar akan menampilkan satu musik terbaik.

"Satu perubahan baik hits hingga musik akan dipadukan, sebagai bentuk persembahan yang terbaik dengan musisi yang sudah tidak asing," kata Eki.

Untuk Dji Sam Soe Urban Jazz Crossover akan digelar di mana Medan merupakan kota pertama. Selanjutnya akan menyusul Bandung, Semarang, Jakarta dan berakhir di Surabaya. Dalam kegiatan tersebut dua musisi unjuk kebolehan di hadapan kalangan wartawan dengan hits yang sudah tidak asing, tapi telah diaransemen ulang yakni Ello dan Sandy Sandhoro.

0 comments:

Post a Comment